Hubungi Halo DSF

Di Tengah Tren Mobil Listrik, Begini Kondisi Mobil Konvensional

Di Tengah Tren Mobil Listrik, Begini Kondisi Mobil Konvensional
Admin • 18 November 2025 • Dilihat 29

Dalam beberapa tahun terakhir, industri otomotif global mengalami perubahan besar. Mobil listrik kini menjadi sorotan utama, baik dari sisi inovasi teknologi, efisiensi energi, maupun kesadaran terhadap lingkungan. Pemerintah Indonesia pun turut mendorong percepatan elektrifikasi kendaraan dengan berbagai kebijakan, mulai dari insentif pajak hingga pembangunan infrastruktur pengisian daya.

 

 

Alasan Mengapa Mobil Listrik Semakin Populer

Mobil listrik (EV) kini semakin menarik perhatian karena menawarkan cara berkendara yang lebih bersih dan efisien untuk masa depan. Di Indonesia, ada beberapa faktor yang membuat minat terhadap EV terus meningkat:

 

  • Pertama, dukungan pemerintah lewat berbagai regulasi dan insentif. Pemerintah memberi keringanan pajak dan pembebasan bea masuk untuk mobil listrik, sekaligus mendorong produsen agar memenuhi syarat kandungan lokal (TKDN). Mengutip dari Gaikindo, insentif impor EV ini berlaku hingga akhir 2025, sebelum aturan TKDN diterapkan lebih ketat.
  • Kedua, komitmen pengurangan emisi karbon. Sebagai bagian dari target net zero emission, mobil listrik dianggap mampu menekan emisi dari sektor transportasi yang selama ini jadi penyumbang besar polusi udara.
  • Ketiga, kemajuan teknologi baterai. Sekarang kapasitas baterai makin besar, waktu pengisian makin cepat, dan biayanya terus menurun. Pemerintah juga mulai membangun ekosistem industri baterai di dalam negeri agar lebih mandiri.

Meski begitu, tantangan mobil listrik masih ada. Lalu apa saja tantangan yang harus dihadapi agar mobil listrik bisa semakin berkembang di Indonesia?

 

Tantangan yang Masih Dihadapi Mobil Listrik

1. Jaringan pengisian belum merata

Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) masih terkonsentrasi di kota-kota besar. Di wilayah pinggiran atau pedesaan, ketersediaannya masih terbatas sehingga pengguna perlu merencanakan perjalanan dengan lebih cermat.

2. Waktu pengisian & jangkauan baterai

Meskipun teknologi pengisian cepat terus berkembang, waktu yang dibutuhkan untuk mengisi baterai tetap lebih lama dibandingkan mengisi bahan bakar bensin. Untuk perjalanan jarak jauh, daya tahan baterai dan ketersediaan stasiun pengisian menjadi faktor penting yang harus diperhatikan.

3. Harga akuisisi awal masih relatif tinggi

Biaya produksi baterai dan teknologi kendaraan listrik (EV) yang masih tinggi membuat harga awal mobil listrik cenderung lebih tinggi dibandingkan mobil konvensional dan masih banyak lagi tantangan serupa lainnya.

 

Apakah Masih Ada Ruang untuk Mobil Konvensional?

Peralihan menuju era kendaraan listrik tidak serta-merta menghapus keberadaan mobil konvensional. Justru, keduanya kini berjalan berdampingan dalam proses transisi yang alami.

Bagi banyak konsumen, mobil konvensional masih dianggap solusi yang paling sesuai dengan kebutuhan saat ini. Jarak tempuh jauh, kemudahan isi bahan bakar, serta harga jual kembali yang relatif stabil menjadi faktor penentu dalam keputusan memilih mobil. Sementara bagi sebagian lainnya, mobil listrik menjadi simbol baru yang efisien dan ramah lingkungan.

 

Selain itu, beberapa pabrikan juga terus memperbarui lini mobil konvensional mereka agar tetap relevan dengan tren efisiensi dan emisi rendah. Contohnya Mitsubishi dengan model seperti New Xpander dan Xforce, yang masih menjadi favorit di segmen mobil keluarga berkat performa stabil, fitur keselamatan modern, dan kenyamanan kabin yang baik.

Artinya, meskipun masa depan industri otomotif mengarah ke elektrifikasi, mobil konvensional masih memiliki ruang yang kuat di hati konsumen Indonesia, terutama bagi mereka yang mengutamakan keandalan dalam penggunaan harian.

 

Rekomendasi Mobil Konvensional dari Mitsubishi

Jika Anda termasuk yang masih mempertimbangkan mobil konvensional untuk kebutuhan harian, pilihan dari Mitsubishi bisa jadi opsi menarik. Untuk segmen MPV, Mitsubishi Xpander tetap unggul bagi keluarga yang membutuhkan kabin lega, fitur lengkap, dan kenyamanan berkendara jarak jauh. Sementara bagi Anda yang lebih tertarik dengan SUV, Mitsubishi memiliki Xforce yang hadir dengan desain modern, ground clearance tinggi, dan performa tangguh untuk menghadapi berbagai kondisi jalan di Indonesia.  tetap unggul bagi keluarga yang butuh kabin lega dan kenyamanan berkendara jarak jauh.

 

Tertarik dengan unitnya? Segera cek simulasi kredit dan promo cicilan Mitsubishi di DSF sekarang.

News Section
Berita Terkait
Menampilkan berita-berita terkait dari Dipo Star Finance
News Section
Berita Terkait
Menampilkan berita-berita terkait dari Dipo Star Finance
Kami Menghargai Privasi Anda
Website ini menggunakan cookie. Dengan klik Terima atau melanjutkan penelusuran website, Anda menyetujui penggunaan cookie kami. Kebijakan Privasi